Citywalk Temanggung kini hadir di Jalan Jenderal Sudirman, dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti kursi, taman, dan lampu hias, menjadikannya sebagai tempat yang nyaman bagi warga dan pengunjung.
Pembangunan Citywalk Temanggung: Fasilitas dan Anggaran
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Temanggung Hendy Wahyu Nur Hidayat menjelaskan bahwa pembangunan citywalk di Jalan Jenderal Sudirman memiliki panjang 350 meter dengan anggaran sebesar Rp 2,3 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Temanggung tahun 2024.
Pekerjaan yang dilakukan mencakup pembuatan jalur pedestrian, penambahan aksesoris jalan, instalasi lampu penerangan, serta penanaman pohon ayoman.
“Pekerjaan ini telah diserahterimakan pada tanggal 27 November 2024,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa dua unit kursi taman telah disumbangkan oleh Lion Club setempat sebagai tempat istirahat dan penghias Taman Pancasila.
Penjabat Bupati Hary Agung Prabowo menyatakan bahwa dengan adanya citywalk, Taman Pancasila, dan Tugu Jam di Jalan Jenderal Sudirman, diharapkan dapat menjadi salah satu simbol Kota Temanggung.
Citywalk Temanggung ini sebelumnya telah dibangun delapan tahun yang lalu oleh Bupati Bambang Sukarno, bersamaan dengan pembangunan Tugu Jam dan Taman Pancasila, serta citywalk di sisi selatan.
“Pembangunan di Temanggung sangat luar biasa pada masa beliau, tahun ini kami berusaha merancang kembali konsep yang beliau ciptakan,” ungkap Penjabat Bupati.
Pj. Bupati menyatakan bahwa pembangunan akan terus dikembangkan, termasuk proyek citywalk di sisi utara yang memiliki panjang 350 meter dengan anggaran fisik sebesar Rp 2,3 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Temanggung.
Dijelaskan bahwa pada tahun depan, pembangunan citywalk di sisi utara akan dilanjutkan dengan alokasi dana sebesar Rp 1,76 miliar, yang mencakup area dari SMPN 3 hingga PT. Telkom dengan panjang 250 meter.
Peran Citywalk Temanggung dalam Mendorong Pariwisata dan UMKM
Diharapkan, keberadaan citywalk dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), mengingat Jalan Jenderal Sudirman merupakan jalur utama yang dilalui oleh para pengguna jalan dari Semarang dan Jogja menuju Wonosobo serta kabupaten-kabupaten di selatan.
“Kita ingin memanfaatkan citywalk pada sore dan malam hari agar terlihat menarik. Dengan demikian, para pengunjung baru dapat singgah di citywalk,” tambahnya.
Sejalan dengan pembangunan citywalk, pihaknya juga akan melakukan penataan terhadap pedagang kaki lima (PKL), di mana beberapa bank akan memberikan bantuan berupa tenda.
“Area parkir dan PKL akan ditempatkan di sisi selatan, sedangkan sisi utara akan diperuntukkan bagi pejalan kaki,” jelasnya.
“Penataan ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang rapi dan indah. Di malam hari, lampu sepanjang citywalk akan dinyalakan untuk menarik perhatian,” imbuh Pj. Bupati.
Pada peresmian yang berlangsung pada Jumat (6/12/2024) pagi, Pj. Bupati turut berjalan-jalan di citywalk bersama Ketua DPRD Yunianto dan beberapa pejabat lainnya.
Masyarakat juga tampak memanfaatkan area tersebut untuk berjalan-jalan sambil menikmati keindahan kota di sepanjang jalan.
